Radarpos.com.Solo – Politeknik Indonusa Surakarta menerima kunjungan akademik dari Universitas Nahdlatul Ulama Al Ghazali (UNUGHA) Cilacap dalam rangka diskusi Sharing session terkait kemahasiswaan dengan fokus pada SIMKATMAWA, IKU, Tracer Study, dan SIMBELMAWA.
Kegiatan ini berlangsung di kampus Politeknik Indonusa Surakarta mulai pukul 11.00 WIB dan dihadiri oleh perwakilan dari kedua institusi yaitu Wakil Direktur III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Politeknik Indonusa Surakarta, Bapak Edy Susanto, M.Kom didampingi Unit Career Center dan Tracer Study, Frestiany Regina Putri, M.Kom serta Staff Kemahasiswaan, Helzia Tansyavella S., A.Md.Kom, dari UNUGHA hadir Kabag Kemahasiswaan dan Alumni Mukhlisin, M.Pd didampingi Kabag Humas dan Publikasi Dian Permana, M.Pd.I. dan beberapa staf lainnya.
Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat hubungan akademik serta berbagi pengalaman dalam pengelolaan pengelolaan kemahasiswaan, terutama dalam hal SIMKATMAWA, IKU, Tracer Study, dan SIMBELMAWA, guna meningkatkan kualitas layanan kemahasiswaan di masing-masing institusi.
Sharing session dilakukan dalam bentuk diskusi interaktif antara perwakilan dari Politeknik Indonusa Surakarta dan Universitas Nahdlatul Ulama Al Ghazali (UNUGHA) Cilacap, dengan pemaparan dari masing-masing pihak terkait sistem dan strategi yang diterapkan dalam pengelolaan kemahasiswaan.
Wakil Direktur III Politeknik Indonusa Surakarta, Edy Susanto, M.Kom, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerja sama antarperguruan tinggi sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan daya saing lulusan.
“Kami sangat menyambut baik kunjungan dari Universitas Nahdlatul Ulama Al Ghazali (UNUGHA). Ini adalah kesempatan yang baik untuk berbagi wawasan dan pengalaman guna meningkatkan mutu pendidikan serta memperkuat sinergi akademik,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan dari Universitas Nahdlatul Ulama Al Ghazali (UNUGHA), Mukhlisin, M.Pd, menyatakan bahwa Politeknik Indonusa Surakarta memiliki berbagai keunggulan yang dapat menjadi inspirasi bagi pengembangan kemahasiswaan di UNUGHA Cilacap.
“Kami berharap kolaborasi ini dapat berlanjut dalam berbagai bentuk, seperti pertukaran dosen, program penelitian bersama, dan pengembangan kurikulum berbasis industri,” katanya.
Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi yang interaktif, di mana kedua belah pihak saling bertukar pandangan mengenai tantangan dan peluang dalam dunia pendidikan tinggi.
Kunjungan ini diharapkan menjadi awal dari kerja sama yang lebih erat antara kedua institusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.(**/Yus)