Radarpos.com, Pati – Kirab Haul Sunan Prawoto kembali dilaksanakan pada Selasa (7/2/2023). Kirab ini diharapkan bisa menjadi even wisata religi dan budaya tingkat nasional.
Langit cerah diatas bumi Kasunanan Prawoto ini. Alun alun yang menjadi pusat keramaian desa berpenduduk 12.000 jiwa telah di padati manusia. Pedagang kaki lima berjejeran menjajakan daganganya turut meramaikan puncak acara Haul Sunan Prawoto.
Kirab dimulai dari balai desa hingga finis di makam Sunan Prawoto. Kirab diberangkatkan Kepala Dinporapar Kabupaten Pati Rekso Suhartono. “Menempuh rute kisaran 2 kilometer, acara ini diharapkan bisa menjadi agenda tahunan yang menjadi wisata tahunan, seperti tradisi meron di Sukolilo,” paparnya.
Wakil Ketua 1 DPRD Pati Joni Kurnianto berharap “tradisi seperti ini perlu di lestarikan, dukungan DPRD terhadap even seperti ini sangat besar, tradisi dan budaya sangat penting dan perlu dilestarikan,” harapanya.
Di tempat terpisah, Kepala Desa Prawoto Achmad Hiro Fachrus mengungkapkan, kirab ini dihadiri dari perwakilan keraton Surakarta, pemangku makam aulia dan dinas instansi terkait.
“Kami berharap yang sudah menjadi budaya ini terus berlanjut. Dan dengan kegiatan ini bisa meningkatkan perekonomian masyarakat desa Prawoto,” ungkapnya.
Achmad Hiro fachrus menceritakan Sunan Prawoto merupakan Sultan ke 4 Kerajaan Demak. Sunan Prawoto merupakan putra Sultan Trenggono. Yang Makamnya berada di belakang balai Desa Prawoto yang berjarak kurang lebih 200 meter.
“Kirab dimulai sekitar pukul 14.00, sebanyak 2000 peserta meramaikan acara ini. Kirab dimeriahkan oleh sejumlah group marching band, busana carnival, barongan, Kelompok Jeep pati, hingga replika hewan dan raksasa, ratusan pelajar dari tingkat SD, SMP, hingga SMA sederajat,” pungkasnya.
(Kun w)
