Radarpos.com, Semarang – Laga derby Jateng antara PSIS Semarang melawan Persis Solo berakhir imbang 1-1. Pertandingan sempat tertunda di tengah laga akibat bentrok suporter dan polisi di luar stadion.
Pertandingan ini digelar di Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat (17/2/2023). Tuan rumah banyak menyerang pada paruh pertama laga. Peluang Septian David Maulana pada menit ke-18 masih melambung
Persis yang lebih sedikit melakukan serangan membahayakan gawang Laskar Mahesa Jenar pada menit ke-28. Laskar Samber Nyawa mengancam via Gavin Kwan Adsit, tendangannya masih membentur mistar gawang.
PSIS vs Persis sempat dihentikan saat laga memasuki menit ke-70. Ada bentrok suporter dengan polisi di luar stadion, hingga ada tembakan gas air mata.
Asap gas air mata dari bentrok yang terjadi sejak pukul 15.40 WIB itu masuk ke lapangan. Sebagai langkah pencegahan, wasit sejenak menghentikan permainan. PSIS vs Persis memang digelar tanpa penonton, tapi ada suporter yang memaksa masuk ke area stadion.
PSIS memecah kebuntuan pada menit ke-78. Tim asuhan Muhammad Ridwan mendapatkan pelanggaran di kotak 16 besar, wasit menunjuk titik putih akibat foul berat yang dilakukan oleh Shulton Fajar.
Persis mencetak gol penyeimbang pada menit ke-90. Tendangan keras Irfan Jauhari mengarah ke pojok kiri gawang PSIS.
Malang bagi Persis, mereka harus bermain dengan 10 pemain usai itu. Irfan Jauhari melakukan selebrasi dengan membuka baju, hingga mendapatkan kartu kuning kedua.
Dengan hasil imbang ini, PSIS kini mengumpulkan 33 poin untuk duduk di posisi kedelapan klasemen Liga 1. Sementara itu, Persis ada di posisi ke-10 dengan koleksi 30 angka.
(R-01)