e-Learning Pembelajaran Sekolah Dasar di SD N 02 Selokaton

Penulis Admin
Minggu, 10 Des 2023, 05:40 WIB

Radarpos.com.Karanganyar – Sistem e-learning dalam pembelajaran di Sekolah Dasar perlu diterapkan dengan harapkan dapat mengakomodasi permasalahan perbedaan karakteristik peserta didik, agar dapat memahami preferensi peserta didik dan berusaha untuk memberikan/menyampaikan konten dan menggunakan metode yang sesuai dengan karakteristik peserta didik, yang disebut sebagai E- learning adaptif.

Banyak pendidik dan peneliti di bidang pendidikan telah berusaha dan melakukan penelitian untuk memberikan konten yang adaptif. Para peserta didik saat ini perlu melihat konten yang akan sesuai dengan selera, tingkat pemahaman, dan sifat-sifat pribadi, sehingga proses belajar akan lebih efisien jika kebutuhan mereka terpenuhi. Sistem e-learning adaptif dapat memberikan materi pembelajaran yang tingkat kesulitannya sesuai dengan kemampuan pengguna, dan cara mempresentasikan materi pembelajarannya sesuai dengan gaya belajar pengguna.

Perlu diketahui, bahwa dalam proses pembelajaran adaptif terdiri atas tiga tahap, yaitu:
1. Proses pengumpulan data tentang profil pengguna (user profile), merupakan proses untuk mendapatkan informasi awal tentang pengguna. Informasi yang didapatkan akan disimpan pada model pengguna (user model), yang dimulai dari tingkat pengetahuan awal, membangun pengetahuan, menambah pengetahuan dan pemeliharaan pengetahuan peserta didik.

2. Proses membangun model pengguna (user model), dihasilkan dari proses pengumpulan informasi profil pengguna yang dikategorikan, sebagai berikut:
a. Student’s behavior, merupakan informasi tentang perilaku siswa , seperti keadaan motivasi, gaya belajar dan sebagainya.
b. Student’s knowledge, merupakan informasi pengetahuan siswa dalam memahami suatu materi pembelajaran. Pengetahuan siswa dapat dibagi menjadi beberapa tingkatan, yaitu: baru (novice), pemula (beginner), sedang (means), lanjut (advance), dan pakar (expert). Pendekatan yang dapat dilakukan untuk mengukur tingkatan pengetahuan tersebut adalah dengan cara tes secara otomatis (auto evaluation) melalui sistem adaptif.
c. Student’s achievement, merupakan informasi hasil pencapaian siswa dalam proses pembelajaran pada sistem e-learning adaptif. Hasil pencapaian tersebut dapat dilihat dari indikator perolehan nilai kuis atau latihan yang diberikan oleh sistem elearning adaptif kepada siswa .

d. Student’s preferences, merupakan informasi suatu konsep struktur tentang preferensi siswa dalam sistem e-learning adaptif. Preferensi tersebut bertujuan untuk mempresentasikan materi pembelajaran (konten, latihan, kuis, dll) dengan menggunakan dukungan komponen sistem hipermedia adaptif (teks, video, gambar,dll).

Beberapa tujuan dari user model dalam sistem adaptif adalah: memberikan informasi konten pembelajaran yang sesuai dengan student’s behavior, menyesuaikan user interface dengan siswa , membantu siswa menemukan informasi yang dibutuhkan, memberikan umpan balik kepada siswa tentang pengetahuannya dan memberikan bantuan dalam penggunaan sistem. Oleh karena itu sistem e-learning adaptif mempunyai kemampuan untuk mengubah informasi student’s behavior pada user model.

3. Proses model adaptasi (adaptation model).
Model adaptasi berisi satu set aturan adaptasi yang dinyatakan dalam wujud ketentuan dan tindakan suatu kondisi tertentu pada sistem adaptif. Aturan adaptasi tersebut diproses oleh model adaptasi berdasarkan hasil informasi dari model user. Model adaptasi akan menghasilkan sistem adaptif pada sistem e-learning adaptif yang bertujuan untuk: [20].

a. Adaptive information resources, memberikan para siswa informasi materi pembelajaran berdasarkan materi yang relevan dengan topik yang sedang dipelajari.
b. Adaptive navigational structure, mengadaptasi struktur navigasi pembelajaran sebagai informasi tambahan kepada siswa , terhadap materi pembelajaran berikutnya.
c. Adaptive trail generation, menyediakan fasilitas tambahan dalam sistem e-learning adaptif, seperti memberikan contoh dari suatu topik yang sedang dipelajari agar siswa lebih mudah memahami topik tersebut.

d. Adaptive Contents selection, menyediakan pilihan konten pembelajaran yang dapat disesuaikan dengan perilaku siswa nya (students behavior), pengetahuan siswa (students knowledge), pencapaian siswa (students achievement) dan preferensi siswa (students preferences).
e. Adaptive goal selection, menyediakan pilihan tujuan pembelajaran yang dapat disesuaikan dengan perilaku siswa nya (students behavior).(**)

Oleh

Triyono,S.Pd Guru SD N 02 Selokaton,Gondangrejo,Karanganyar, Jawa Tengah

Rekomendasi