Peresmian Tahap I Summerland Tirtamas Waterpark Jebres Solo Oleh Walikota

Penulis Admin
Sabtu, 18 Nov 2023, 08:34 WIB

Radarpos.com.Solo – Pengelola Solo Summerland Tirtamas Water Park melanjutkan pembangunan fase dua setelah Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meresmikan pembangunan tahap I di Kecamatan Jebres, Solo, Jumat (17/11/2023).

Direktur Operasional Solo Summerland Tirtamas Water Park, Carlo Biran, menjelaskan pembangunan fase satu menggunakan lahan sekitar dua hektare. Sedangkan total lahan yang dikelola Solo Summerland Tirtamas Water Park sekitar 39.000 meter persegi.

“Desember ini kami akan mulai pembangunan tahap kedua. Kalau tidak terganggu cuaca bisa diselesaikan 1,5 tahun. Kami juga terkendala kondisi lahan yang turun 15 meter. Membangun satu kolam dengan terasering yang membuat lama,” kata dia ditemui wartawan, Jumat (17/11/2023).

Dia menjelaskan wahana pada pembangunan fase satu meliputi kolam splash untuk anak-anak, tower slide, dan kolam arus. Varisi seluncuran ketinggiannya mencapai 9 meter. Wahana itu bisa diakses pengunjung setiap hari pukul 07.00 WIB sampai 18.00 WIB.

Carlo mengatakan pembangunan Solo Summerland Tirtamas sempat molor akibat pandemi Covid-19. Sejumlah kontraktor dari luar kota kesulitan mengirim material selama pandemi Covid-19.

“Masukan dari Mas Wali [Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka] untuk menanam pohon yang lebih tinggi, tambah penghijauan, sementara ini panas,” ungkapnya.Direktur Utama Artha Tirta Mulia Mulyono Sadeli meminta maaf atas mundurnya jadwal peresmian dua tahun terakhir. Pihaknya berkomitmen dengan akan melanjutkan pembangunan fase kedua.

“Pembangunan fase kedua ada ada kolam permainan orang dewasa, kolam renang dewasa, kolam ombak, glamping, dan arena ATV [trek kendaraan segala medan]” ujarnya.

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Solo Budi Murtono menjelaskan investasi untuk pembangunan fase satu dan dua Solo Summerland Tirtamas Water Park Rp50 miliar.

Budi Murtono menjelaskan Solo Summerland Tirtamas Water Park adalah bentuk Kerjasama pemanfaatan (KSP) selama 30 tahun sejak, Jumat (24/7/2020). Setelah itu, asetnya bisa dikelola Pemkot Solo.

Selain KSP, kata Budi, Pemkot Solo mendapatkan sejumlah keuntungan, antara lain bagi hasil setiap tahun, pajak bumi bangunan, pajak hiburan, dan pajak restoran. Pemkot Solo sudah mendapatkan kontribusi Rp200 juta per tahun sejak 2020.

“Ada kenaikan 5,5 persen per tahun mulai tahun ke empat. Pada 2024 nanti kami melihat berapa proyeksi bagi hasilnya setiap tahun,(R-01)

Rekomendasi