Radarpos.com.Solo – Dalam nuansa masih lebaran Jajaran Keluarga besar Kadin Solo mengadakan acara silaturohmi sekaligus Halal Bihalal dan Launching Soloraya Great Sale 2025 di Hotel Lorin.
Acara ini di selenggarakan dengan sedemikian rupa dan penuh makna oleh Kamar Dagang dan Industri ( Kadin) Kota Surakarta, Solo Bersama Selamanya menyelenggarakan sekaligus Silaturohmi dan Pertemuan para pelaku Bisnis se Soloraya .
Acara digelar, Jum’at (25/4/2025) malam , di Ballroom Puri Kencono Hotel Lorin Solo Jl. Adi Sucipto No.47 Blulukan, Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah.
Ketua Umum Kadin Kota Surakarta Ferry Sephta Indrianto ,SE selaku Ketua SRGS 2025 menyatakan, bahwa sebagai sebuah kawasan, wilayah Solo Raya atau Subosukowonosraten dengan potensinya yang begitu besar tersebut bisa diibaratkam seperti raksasa tidur karena belum dimanfaatkan secara optimal.

Maka, Aglomerasi dengan event Solo Raya Great Sale ini dalam rangka membangunkan raksasa tidur, untuk mengoptimalkan potensi yang ada.
Adapun aglomerasi sebagai instrumen dan upaya melihat Solo Raya secara utuh dan tidak lagi parsial menghilangkan ego sektoral.terangnya pria yang selalu Punya gagasan yang cemerlang ini.
“Dari situ kita butuh tata kelola untuk mengintegrasikan menjadi sebuah sinergi sehingga menjadi daya ungkit untuk pertumbuhan ekonomi di Solo Raya,dia juga berharap program Aglomerasi ini semoga bisa sukses dengan dukungan dengan berbagai pihak.
Solo Raya Great Sale, imbuhnya, adalah manifestasi dari aglomerasi. Solo Raya Great Sale semula adalah Solo Great Sale (SGS) yang sudah digelar selama sepuluh tahun dan kini diperluas di Solo Raya menjadi Solo Raya Great Sale. Yang mana selama ini belum tersentuh .
Soloraya Great sale 2025 “Tahun ini kita mengambil tema Trade, Tourism, dan Investment,” jelas ketua Kadin Solo ini
Sementara Ketua Kadin Jawa Tengah Harry Nuryanto menambahkan dalam sambutannya, bahwa aglomerasi tidak hanya berupa konsep dalam buku perencanaan semata, akan tetapi merupakan realitas yang harus dibentuk secara sadar dan kolaboratif semua pihak.
“Kota Surakarta dengan sejarah, budaya dan letak strategisnya merupakan pusat gravitasi di Solo Raya,” terangnya.
Kekuatan dan keterhubungan antara 7 kabupaten kota di Solo Raya ini tidak bisa lagi bekerja secara terpisah. Sebab tantangan ekonomi saat ini menuntutnya untuk membangun kekuatan secara bersama.
Soloraya Graet Sale 2025 Menjawab Tantangan Ekonomi saat sekarang
Solo Raya Great Sale sebagai langkah strategis untuk menggairahkan kembali sektor perdagangan dan konsumsi masyarakat. Kegiatan ini bisa menjadi daya tarik wisata belanja menggairahkan ekonomi lokal, khususnya UMKM, sektor riil, dan di industri kreatif tentunya.
Bersamaan acara Halal Bihalal diluncurkan Logo SRGS, logo SRGS 2025 berupa gunungan wayang, selanjutnya dipegang oleh masing-masing kepala daerah di Subosukawonosraten, dalam kesempatan ini gunungan wayang diangkat oleh tujuh wakil bupati dan wakil wali kota se-Solo Raya dan didampingi para ketua Kadin dari masing-masing daerah.
Sementara Ferry selaku Ketua SRGS 2025 bersamaan dengan Asisten Perekonomian Pemprov Jateng Sudjarwanto yang mewakili Gubernur Ahmad Luthfi juga mengangkat gunungan wayang dengan ukuran lebih besar.
Dan ini merupakan program besar pertama di adakan se soloraya agar kedepan Solo bisa tumbuh perekonomian dengan potensi dan kearifan lokal yang ada .dakui memang tidak mudah untuk melakukan hal tersebut .imbuhnya. (**/Yus))