Kolaborasi BPJS Ketenaga kerjaan dengan Real Estate Indonesia (REI)

Radarpos.com.Karanganyar – Disebuah Hotel di Tawangmangu diadakan kegiatan sharing sessen “Manfaat Layanan Tambahan Kepada Peserta BPJS Ketenaga Kerjaan pada hari Kamis 20 juni 2024 yang diikuti oleh HRD dari 50 Perusahaan yang ada di Kabupaten Karanganyar ,Jawa tengah.

Sementara Kepalla BPJS Karanganyar UUN setiyadi dihadapan para Tamu undangan menyampaikan bahwa acara ini tidak semua perusahaan diundang kata UUN ,dirinya per 15 Januari 2024 masuk ke karanganyar yang sebelumnya ada di Rembang daerah pantura .

Dirinya dalam menyampaikan MLT ( Manfaat Layanan Tambahan ) karena baru panas-panasnya terkait dengan Tapera ,terkait PP 21 Tahun 2024 ,pemerintah mengluarkan peraturan tersebut , memang tujuanya bagus untuk memenuhi perumahan untuk para pekerja .

Karena dengan kepemilikan rumah memang waktunya cukup panjang , dikatakan sebenarnya BPJS Tenaga kerja ini sudah cukup lama ,di tambah manfaat Layanan tambahan diperkuat Permenaker Nomer 17 Tahun 2021 tentang bagai mana mekanisme tentang pemberian MRT .

Tujuan MLT yang pertama memberi kemudahan dan kepastian kepemilikan rumah siap mendukung pemerintah dalam mensukseskan 1 juta rumah , meningkatkan dan menjaga ini adalah Solusi untuk Tapera.dan untuk ASN sudah dilaksanakan .

Untuk mekanisme ini lebih sederhana misalnya dengan akad pemblian rumah ,mungkin bapak ibu yang para pekerjanya Kost atau kontrak dan itu perlu biaya, maka ini untuk mengalokasikan membeli rumah dengan cara mengangsur .dan nanti lebih gamblang akan di Jelaskan oleh Real Estate Indonesia (REI) secara gamblang.

Semoga nanti cukup ringan dan mudah untuk memiliknya ,dan bisa menjadi Solusi oleh Bapak ibu sekalian ,sebenarnya cukup sederhana pertama ada program JHT untuk bapak ibu baik yang belum dan sudah memiliki rumah bisa mengunakan program ini.

Artinya nanti bisa bertemu yang mana ukuranya berapa lokasinya dimana dan sebagainya caranya bagaimana ,dan dari REI skemanya cukup sederhana tapi tetap berkualitas karena kalau tidak bisa memenuhi maka REI juga tidak memberikan ijin .

Sementara Wakil Ketua REI DPD Jawa Tengah Anthony Hendro Prasetyo

Menyambut baik dengan adanya kerja sama antara Pemerintah dengan BPJS Tenaga kerja dalam rangka penyedian hunia yang layak dan terjangkau untuk pekerja yang berdampak pada pekerjaan dengan produktifitas bisa meningkat ,dan bisa memberikan kontribusi kepada perusahaan .

Dikatakan Anthony dengan adanya kegiatan ini nanti bisa disampaikan kepada teman-teman untuk bisa mendapatkan rumah dengan cara mudah dan yaman.di Soloraya ini ada 65 Pengembang yang tersebar di wilayah Solo raya ,siap untuk kerja sama ,untuk mewujutkan kesejahteraan para pekerja dengan mewujutkan mimpi mereka selama ini.pekerja akan mendapat akses lebih mudah dan terjangkau keperumahan yang layak.

Dikatakan dirinya memberikan Informasi tentang Bagai mana cara mudah untuk mendapatkan rumah yaitu dengan cara bebas uang muka ,bebas biaya Akad ,dengan hanya tanda jadi Rp 500.000 yang dapat memiliki rumah idaman .
projek pertama ada di daerah Kedung jeruk ,Kecamatan Mojogedang” Jatimulyo Residence “dekat dengan perusahaan tiga pilar masuk 200 meter dari jalan raya.ini adalah kesempatan yang sangat bagus, dikatakan untuk tipe nya bukan tipe 30 seperti rumah subsidi tapi tipe 36 dengan dua kamar dengan luas tanah 60 meter .terangnya.

Sedangkan bagi Perusahaan akan mendapat keuntungan dan meningkatankan Produktifitas Untuk Soloraya terus dikembangkan .kerjasama BPJS TK dengan REI dalam penyedian rumah yang layak bagi para pekerja .jalinan kerja sama ini sebagai bentuk pemantapan dan sinergi program sekaligus merupakan bagian dari optimalisasi penyaluran Manfaat layanan tambahan (MLT) BPJS Ketenaga kerjaan dalam mendukung pemerintah dalam mengurangi tingkat backlog perumahan selama ini.

Dari “PT Abinaya”Propertindo.

Sementara pihak Pengembang dari PT Abinaya menyampaikan bahwa disampaikan olehMamas Handoko selaku Developer menyediakan perumahan dengan tipe 36 dengan luas tanah 60 dengan harga yang ditawarkan Rp 166 juta ,dengan Free DP bebas biaya Akad dan boking Fee 500 ribu itu buat pembukaan rekening dan buat pemilihan Kapling .terang Mamas .

Artinya uang 500.000 untuk memilih kapling dan kembali kepada bapak ibu lagi ,DP Nol dan uang Rp 15 juta yang menangung adalah PT Abinaya ,juga sebagai pengadaan rumah Tenaga kerja lokasi sangat setrategis yaitu dari Grompol ke timur dekat Perusahaan Tiga pilar .dikatakan PT Abinaya dibawah naugan REI tidak asal-asalan dalam membangun .karena setiap Progres harus Laporan ke REI.

Sertifikat sudah Redy jadi tidak usah kuatir bapak ibu ,artinya sertifikat sudah tersedia .dan disediakan listrik 1300 watt,pastikan listrik aman .untuk angsuran hanya satu bungkus rokok per hari.dengan 30.000 sudah dapat rumah luar biasa.dan bapak ibu diberikan brosur untuk disebarkan dijelaskan berangkat bawa bulpen pulang dapat kunci rumah ungkapnya,

Untuk Kabupaten Karanganyar ada 52 unit dan selanjutnya ada di Kabupaten Sukoharjo dan kabupaten Sragen .(*/Yus)