Penguatan Literasi Budaya dan Kewargaan Pada Anak PAUD

Penulis Admin
Jumat, 8 Sep 2023, 10:04 WIB

Radarpos.com.Karanganyar – Secara bahasa,harafiah Literasi berasal dari Bahasa Inggris yakni Literacy bermakna sebuah keterampilan membaca dan menulis. Adapun Education Developmen Center (EDC) pengertian yang lebih luas lagi yaitu suatu usaha dan keterampilan dalam memaksimalkan keahlian dan potensi yang di punyai sebagai berkat dan karunia Tuhan .

Pemberian materi literasi pada anak usia dini akan membuat lahirnya anak-anak yang cerdas dalam akademik, integelensia, emosional dan spiritual. Adapun jenis Literasi Dasar yang wajib dimiliki pada anak usia dini yaitu : Literasi Baca dan Tulis, Literasi Budaya dan Kewargaan, Literasi Finasial, Literasi Digital dan Literasi Numerasi, Literasi Budaya dan Kewargaan menjadi salah satu unsur penting yang merupakan kemampuan memahami terhadap kebudayaan sebagai identitas bangsa.

Literasi budaya dan Kewargaan dalam memahami hak dan kewajiban sebagai warga negara.
Literasi Budaya dan Kewargaan dapat di aplikasikan dalam pelaksanaan di sekolah dengan cara yang menyenangkan, dengan proses yang teratur dan terus menerus agar anak dapat memahami dengan baik.Kegiatan Literasi Budaya dan Kewargaan.Literasi dan Kewargaan dapat dilaksanakan di sekolah PAUD dengan cara :

Kegiatan Ektrakurikuler yang berkaiatan dengan kesenian dan kebudayaan misalnya ektra menari daerah, mengunjungi Museum tempat peninggalan sejarah kantor Kelurahan, Kantor Kecamatan, Kantor Polisi, mengadakan Festifal Seni secara berkala dengan melibatkan Komite Sekolah dan pemangku kepentngan di daerah sekitar, mengundang narasumber yang merupakan pelaku seni, mengundang narasumber Polisi, TNI, dan yang terakhir menyelenggarakan Lokakarya/Workshop yang berkaiatan dengan Literasi Budaya dan Kewargaan.

Literasi Budaya dan Kewargaan sangat penting bagi anak usia dini di Abad 21 dengan kecanggihan tehnologi dan adanya budaya Global yang dapat menghilangkan budaya lokal dan budaya Nasional , maka Literasi Budaya dan Kewargaan harus di berikan kepada anak usia dini sebagai alat untuk menghubungkan generasi terdahulu, sekarang dan di masa yang akan datang, sehingga anak-anak akan memahami dan kebudayaan sebagai identitas bangsa Indonesia.(**)

Oleh

Lenny Nurtirani ,S.Pd AUD Kepala TK Kristen Imanuel Karanganyar Jawa Tengah.

Rekomendasi