Radarpos.com.Boyolali – Jumlah penumpang di Bandara Adi Soemarmo pada libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) meningkat 25 persen dibandingkan tahun lalu. Sebanyak 54.817 penumpang menggunakan moda transportasi udara dengan 406 penerbangan.
“Selama berlangsungnya Posko Nataru 2023/2024, jumlah pergerakan penumpang di Bandara Adi Soemarmo mengalami kenaikan dibandingkan dengan periode Nataru 2022/2023. Di mana total penumpang selama 16 hari sebanyak 54.817 penumpang atau (naik) sebesar 25 persen,” ujar General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo, Erick Rofiq Nurdin, dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Kamis (4/1/2024).
Sedangkan untuk pergerakan pesawat atau jumlah penerbangan juga meningkat dibanding libur Nataru 2022/2023. Tahun 2023/2024 ini naik 19 persen. Begitu juga untuk kargo naik signifikan.Pergerakan pesawat naik 19 persen dengan total 406 pergerakan, dan kenaikan kargo sebesar 168 persen dengan total 227.005 kg,” jelas Erick.
Frekuensi Penerbangan juga naik
Erick mengemukakan, puncak arus mudik, kepadatan terjadi pada H-2 Natal, yaitu pada hari Sabtu (23/12). Pada hari itu pergerakan penumpang pengguna transportasi udara di Bandara Adi Soemarmo mencapai 4.803 penumpang. Kemudian frekuensi penerbangan sebanyak 32 pergerakan.
Sedangkan puncak arus balik terjadi pada H+2 Tahun Baru yaitu pada Selasa (2/1/2024). Jumlah penumpang mencapai 3.911 orang dan frekuensi penerbangan sebanyak 30 pergerakan.
Posko Terpadu menyambut Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, di Bandara Adi Soemarmo, dilaksanakan selama 16 hari. Sejak tanggal 19 Desember 2023 hingga 3 Januari 2024. Posko terpadu itu telah resmi ditutup.
Erick, dalam apel penutupan Posko menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh instansi yang turut terlibat dalam penyelenggaraan Posko tersebut. Sehingga operasional mengantisipasi lonjakan penumpang pada liburan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 tetap terjaga kelancaran, keamanan, keselamatan, dan kenyamanannya.
Erick juga menyampaikan, bahwa selama Posko berlangsung, operasional di Bandara maupun flow penumpang, semua berjalan dengan aman dan lancar.
“Alhamdulillah selama Posko berlangsung tidak ada kejadian atau accident yang tidak diharapkan,” imbuh Erick.
Lebih lanjut disampaikan, dalam apel penutupan Posko juga dilakukan penyerahan sertifikat penghargaan kepada personel Bandara Adi Soemarmo berprestasi, atas kesigapan dalam penanganan keamanan dan keselamatan penerbangan.
Kerja sama dengan Warga sekitar
Sementara sebagai bentuk dukungan Pemerintah Kecamatan Ngemplak dan masyarakat sekitar bandara untuk turut serta menjaga keamanan dan keselamatan penerbangan di Bandara Adi Soemarmo, dilakukan penyerahan Komitmen Keselamatan dan Keamanan oleh Camat Ngemplak, Ari Wahyu Prabowo kepada General Manager Bandara Adi Soemarmo.
“Mewakili masyarakat Ngemplak, kami berterima kasih telah dilibatkan dalam menjaga keamanan dan keselamatan penerbangan di Bandara Adi Soemarmo. Hal ini menjadi kehormatan bagi masyarakat karena bisa bersinergi dan berkolaborasi dengan seluruh jajaran stakeholder di Bandara,” ujar Ari.
Ari berharap koordinasi dan kerja sama yang baik terus terjalin antara pihak Bandara dan masyarakat setempat. Ari juga menyampaikan bahwa hubungan masyarakat Ngemplak dengan pihak Bandara mempunyai hubungan historis dan psikologis.
Sehingga selalu ditekankan kepada masyarakat melalui kepala desa setempat untuk selalu mempunyai rasa handarbeni dan hangrungkepi kepada Bandara Adi Soemarmo yang menjadi ikon kebanggaan wilayah Ngemplak, Kabupaten Boyolali, dan Solo Raya.(R-01)