Gibran, Mangkunegoro X dan Purwanto Yudhonagoro.Tentang Solo Kedepan?

Radarpos.com.Solo – Beredar kuat mengarah Gusti Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo atau Mangkunegara X paska masuk di sejumlah bursa dan polling sebagai Calon Walikota Solo menggantikan Gibran Rakabuming Raka.2024 yang akan datang.

Hal itu diperkuat adanya hubungan kedekatan kedua sosok anak muda Solo ini serta posisi Gibran yang terpilih sebagai Cawapres mendampingi Prabowo Subianto selama lima tahun kedepan.Tak hanya itu, Gibran sendiri juga sudah menyerukan kepada para relawannya untuk membantu Gusti Bhre blusukan di Solo, pertanda apa ini? Apa yang di benak anak muda yang satu ini.

Bahkan Gusti Bhre sendiri tidak menampik saat dikonfirmasi wartawan dalam acara Ngobrol Bareng Pariwisata: Wisata Solo Menyala Abangku di Pura Mangkunegaran, belum lama ini.

Belum ada Partai yang Meminang Gusti Bhre

Diakui Gusti Bhre bahwa belum ada partai politik yang menemuinya untuk membicarakan peluang ikut dalam kontestasi pilkada Solo, November 2024 mendatang. Bahkan peluang Gusti Bhre untuk menjadi walikota Solo sebagai penerus Gibran kian menguat meskipun tidak harus berafiliasi dengan partai politik tertentu.

Terlebih diperkuat kata Gibran didepan relawan Bolonemase, bahwa ke depan terutama anak muda arahnya ke social movement, arahnya community based. Tidak ada lagi seorang calon ataupun tokoh nantinya akan bergantung kepada partai.

Pilkada serentak tanah air akan digelar serentak di bulan September hingga November 2024, mendatang.
Kini mulai beredar salah satu nama muncul dari organisasi profesional, seperti Advokasi Rakyat Untuk Nusantara (Arun) Korwil Solo Raya, telah mengeluarkan pernyataan arah dukungan calon walikota dan calon wakil walikota Solo Pilkada Serentak 2024.

Dr. Purwanto Yudhonagoro Muncul

Melalui pernyataan sikap Ketua Arun Korwil Solo Raya, Dr. Adhitya Bagus Kuncoro., SH., MH, bahwa Arun sebagai salah satu sayap relawan 02 bersama sama dengan para relawan yang lainnya secara konstituente dapat memberikan perhatian yang serius terhadap kepemimpinan kota Solo pasca Wali kota Gibran Rakabuming Raka yang terpilih dan ditetapkan menjadi Wakil Presiden RI 2024-2029.

Seluruh relawan sependapat untuk mendukung Gusti Bhre sebagai Wali Kota Solo berikutnya. Alasannya Solo sebagai Kota Budaya perlu dipimpin oleh sosok muda seperti Gusti Bray yang memiliki visi tentang Solo, merangkul semua elemen masyarakat dan politik, memberi warna baru jargon utama Solo the spirit of Java.

Calon Wakil Wali Kota Solo diperlukan ialah sosok yang mengerti tentang sektor sosial ekonomi Solo. Seperti di ketahui bahwa sektor bisnis dan usaha kota Solo yang utama ialah tourism industry (usaha di sektor wisata) sebagai leading sectornya pada perhotelan, kuliner, tekstil dan fashion, pertunjukan, dan lain-lain.

Bahkan kini, Arun pun memunculkan salah satu nama dalam studi penjaringan kandidatnya. Salah satu yang di anggap potensial adalah Dewan penasehat Arun Solo Raya Dr. Puwanto Yudhonagoro yang saat ini juga menjabat sebagai Wakil Ketua PHRI (perhimpunan hotel dan restoran Indonesia) Jawa Tengah.

Bukan tanpa alasan, mengajukan nama Pak Pur, demikian Dr. Purwanto Yudhonagoro akrab disapa, sosok dengan sejumlah portofolio yang bagus, baik, hampir disetiap organ relawan Solo Raya namanya selalu ada di dalam jajaran pengurus, termasuk di beberapa pengurus ormas seperti PP, PSHYLT, IPSI.

“Pak Pur, sebagai praktisi dan seorang akademisi, sehingga bersama dengan Gusti Bhre,. Aruni yakin semakin bisa menguatkan identitas Solo dengan segala kemajuan di ragam sektor sosial, ekonomi, pendidikan, kesempatan lapangan kerja serta pendapatan yang layak, kerukunan dan keharmonisan warga kota Solo,” papar Adhitya Bagus Kuncoro.

Pak Pur tak menampik muncul nama dirinya sebagai kandidat Wawali Solo dari teman-teman pengacaranya, diakuinya juga Solo menjadi salah satu destinasi wisata lokal maupun mancanegara berdampak pada peningkatan ekonomi multiplier effect.

“Jujur sekarang ini kalau kami rasakan tidak hanya sekedar membandingkan Solo ini sangat tumbuh, development dimana-mana. Hal ini berdampak pada ekonomi masyarakat. Kami merasakan ekonomi tumbuh. Terutama yang kami rasakan adalah sektor pariwisata. Dan itu dibawah kepemimpinan Mas Gibran,” ungkap Ketua Relawan Gema Prabowo Nusantara (RGPN) Jawa Tengah.

Purwanto Yudonegoro mengakui bahwa peningkatan ekonomi tidak terlepas Solo menjadi kota vital tourism industry. Selain itu Solo Menjadi Pusat Budaya Jawa agar tetap dijaga dan dilestarikan .(**)